Apa itu saluran EMT?

Saluran Electrical Metallic Tubing (EMT) adalah komponen penting dalam sistem listrik, menyediakan jalur perlindungan untuk kabel dan kabel listrik di berbagai instalasi.Dalam artikel pengetahuan ini, kita akan mengeksplorasi pipa saluran EMT secara rinci, mencakup karakteristik, aplikasi dan prosedur instalasi.

Karakteristik pipa saluran EMT:

1. Bahan: Saluran EMT biasanya terbuat dari baja galvanis, menawarkan ketahanan korosi dan daya tahan.

2. Thin-Walled: Saluran EMT memiliki dinding tipis dibandingkan dengan saluran logam kaku (RMC) dan saluran logam menengah (IMC), membuatnya ringan dan mudah dioperasikan.

3. Dapat dibengkokkan: Saluran EMT dapat dibengkokkan dengan menggunakan alat khusus untuk menavigasi penghalang dan menciptakan sudut khusus tanpa perlu perlengkapan.

4. Konektor dan Fittings: Berbagai konektor, kopling, dan fittings tersedia untuk bergabung dengan bagian saluran EMT, terhubung ke kotak persimpangan, atau beradaptasi dengan jenis saluran lainnya.

Aplikasi pipa saluran EMT:

1. Kabel dalam ruangan: Saluran EMT biasanya digunakan untuk kabel listrik dalam ruangan, seperti di bangunan perumahan, komersial, dan industri, untuk melindungi kabel dari kerusakan dan memberikanpenampilan terorganisir.

2. Instalasi pencahayaan: Hal ini sering digunakan untuk perlengkapan pencahayaan dan jalur listrik di langit-langit jatuh dan instalasi yang digantung.

3. Sistem Listrik Terpapar: Saluran EMT dapat digunakan dalam sistem listrik terpapar di mana estetika penting, karena dapat dicat agar sesuai dengan lingkungan.

Prosedur pemasangan:

1. Perencanaan: Mulailah dengan merencanakan rute saluran, mempertimbangkan tata letak sistem listrik dan lokasi outlet, saklar, dan perlengkapan.

2. Pemotongan dan Pengelompokan: Ukur dan potong bagian saluran EMT ke panjang yang diperlukan, dan gunakan pengelompokan saluran untuk membuat lekukan sesuai kebutuhan.

3. Pengaman: Pegangkan saluran ke struktur dengan menggunakan tali atau gantungan yang sesuai, mematuhi kode listrik setempat.

4. Menghubungkan: Gunakan konektor, kopling, dan perlengkapan untuk menghubungkan bagian saluran EMT, dan menghubungkannya ke kotak persimpangan, kandang, dan perangkat listrik.

5. Pengetatan: Pastikan pengetatan yang tepat dengan mengikat saluran ke tanah bila diperlukan oleh kode listrik.

6. Tarik Kabel: Tarik dengan hati-hati kabel listrik melalui saluran dengan menggunakan pita ikan atau alat-alat yang menarik kawat.

7. Penutup: Penutup saluran ditutup dengan perlengkapan yang tepat untuk mencegah kelembaban atau kontaminan masuk.

8. Cat (jika perlu): Cat saluran agar sesuai dengan lingkungan atau untuk perlindungan tambahan.